Kembali lagi di blog metta tercinta , kali ini metta akan bahas tentang logika ? apa itu logika ? yuk baca da di pahami yaa guys !!
1. Pengertian Logika
Logika berasal dari bahasa Yunani yaitu Logos yang merupakan ilmu untuk berfikir dan menalar dengan benar sehingga di dapatkan kesimpulan yang absah .Kemampuan menalar adalah kemampuan untuk menarik konklusi yang tepat dari bukti bukti yang ada , dan menurut aturan aturan tertentu .
2. Sejarah Perkembangan Logika
Sejarah perkembangan logika terbagi menjadi 3 , yaitu :
a) . Logika Klasik
b). Logika Modern
c). Logika Matematika
a) Logika Klasik.
Jenis logika ini merupakan ciptaan Aristoteles, salah seorang filsuf besar yang hidup di zaman Yunani kuno. Dia adalah orang pertama yang melakukan pemikiran sistematis tentang logika. Karena alasan itu, logika ciptaannya itu disebut juga logika Aristoteles atau logika tradisional. Namun demikian, ia sendiri tidak menggunakan istilah logika, melainkan istilah analitika dan dialektika . Dengan analitika dimaksudkan penyelidikan terhadap argumen-argumen yang bertolak dari putusan-putusan yang benar; sedangkan dialektika adalah penyelidikan terhadap argumen-argumen yang bertolak dari putusan-putusan yang masih diragukan kebenarannya.
b) Logika Modern .
Logika
Modern atau logika simbolik mulai dikembangkan dari logika klasik oleh
Augustus De Morgan (1806-1871) dan George Boole (1815-1864), yang
merupakan para ahli matematika Inggris pada pertengahan XIX. Kemudian
logika tersebut dikembangan dan diperkaya lagi dengan penemuan-penemuan
dari Gottlob Frege (1848-1925), Bertrand Russel (1872-1970), Alfred
North #ff000000head (1861-1947), dilanjutkan dengan beberapa nama lainnya.
Bertrand Russel dan Alfred North #ff000000head mengembangkan sistem
logika yang membahas tentang argumen-argumen yang memungkinkan sesuatu
dapat dimasukkan ke dalam bentuk yang lebih luas dari bentuk silogistik.
Dalam logika modern ini dikenal simbol-simbol untuk kalimat yang
lengkap dan perangkai-perangkai (connectives) yang akan merangkainya, misalnya “and”, “or”, “if…then…”, “…if and only if …” dan yang lainnya.
George Boole mengembangkan logika modern menjadi dasar pembuatan aljabar Boole (Boolean algebra).
Aljabar boolean inilah yang menjadi dasar teori pengembangan komputer
digital, terutama di bidang mikroprosesor sebagai otak dari komputer
digital.
Semua well-formed sentences di dalam logika modern memiliki satu nilai saja dari dua nilai berikut, yaitu benar (true) atau salah (false). Nilai benar dapat diganti angka 1, sedangkan nilai salah diganti angka 0. Logika inilah yang disebut logika dua nilai (“two-valued-logic” atau “bivalent”), karena hanya memiliki dua kemungkinan nilai, yaitu benar atau salah.
c) Logika Matematika
Logika matematika adalah cabang logika dan matematika yang mengandung kajian matematis logika dan aplikasi kajian ini pada bidang-bidang lain di luar matematika. Logika matematika berhubungan erat dengan ilmu komputer dan logika filosofis . Tema utama dalam logika matematika antara lain adalah kekuatan ekspresif dari logika formal dan kekuatan deduktif dari sistem pembuktian formal. Logika matematika sering dibagi ke dalam cabang-cabang dari teori himpunan,teori model , teori rekursi , teori pembuktian serta matematika konstruktif. Bidang-bidang ini memiliki hasil dasar logika yang serupa.Dan di dapat suatu kesimpulan bahwa Logika Matematika sama hal nya dengan Logika Informatika
3. Manfaat Logika
c) Logika Matematika
Logika matematika adalah cabang logika dan matematika yang mengandung kajian matematis logika dan aplikasi kajian ini pada bidang-bidang lain di luar matematika. Logika matematika berhubungan erat dengan ilmu komputer dan logika filosofis . Tema utama dalam logika matematika antara lain adalah kekuatan ekspresif dari logika formal dan kekuatan deduktif dari sistem pembuktian formal. Logika matematika sering dibagi ke dalam cabang-cabang dari teori himpunan,teori model , teori rekursi , teori pembuktian serta matematika konstruktif. Bidang-bidang ini memiliki hasil dasar logika yang serupa.Dan di dapat suatu kesimpulan bahwa Logika Matematika sama hal nya dengan Logika Informatika
- Membantu setiap orang yang mempelajari logika untuk berfikir seacara rasional ,kritis , lurus , tetap tertib , dan metodis .
- Meningkatkan kemampuan berfikir secara abstrak ,cermat dan objektif .
- Memaksa dan mendorong orang untuk berfikir sendiri dengan menggunakan asas asas sistmatis.
- Meningkatkan cinta akan kebenaran menghindari kesalahan kesalahan berfikir , kekeliruan serta kesesatan .
- Mampu melakukan analisis terhadap suatu kejadian .
- Meningkatkan citra diri seseorang karena sudah mampu berfikir rasional , kritis , lurus , metodis dan analitis .
- Hukum komutatif
- p ∧ q ≡ q ∧ p
- p ∨ q ≡ q ∨ p
- Hukum asosiatif
- (p ∧ q) ∧ r ≡ p ∧ (q ∧ r)
- (p ∨ q) ∨ r ≡ p ∨ (q ∨ r)
- Hukum distributif
- p ∧ (q ∨ r) ≡ (p ∧ q) ∨ (p ∧ r)
- p ∨ (q ∧ r) ≡ (p ∨ q) ∧ (p ∨ r)
- Hukum identitas
- p ∧ B ≡ p
- p ∨ S ≡ p
- Hukum ikatan
- p ∧ S ≡ S
- p ∨ B ≡ B
- Hukum negasi
- p ∧ ~p ≡ S
- p ∨ ~p ≡ B
- Hukum negasi ganda
- ~(~p) ≡ p
- Hukum idempotent
- p ∧ p ≡ p
- p ∨ p ≡ p
- Hukum De Morgan
- ~(p ∧ q) ≡ ~p ∨ ~q
- ~(p ∨ q) ≡ ~p ∧ ~q
- Hukum penyerapan
- p ∧ (p ∨ q) ≡ p
- p ∨ (p ∧ q) ≡ p
- Negasi B dan S
- ~B ≡ S
- ~S ≡ B
- Premis ==> Pernyataan
- Argumen ,usaha untuk mencari kebenaran dan pernyataan berupa kesimpulan dengan berdasarkan kebenaran dari suatu kumpulan pernyataan .
- Validitas argumen ==> Jika premis-premis benar maka harus di ikuti dengan kesimpulan yang benar.
Manajemen Informatika
Politeknik Negeri Lampung
Tidak ada komentar :
Posting Komentar